Monday, January 9, 2012

Pidato " ILMU"

Assalamu'alaikum wr. wb..
Rekan-rekan yang saya hormati, pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan hidayahNya kepada kita semua sehingga kita dapat berkumpul di tempat ini. Saya ucapkan banyak terimakasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada saya untuk menyampaikan sebuah pidato yang berjudul "Manfaat Ilmu dalam kehidupan". Sebelum saya memulai berpidato saya ingin menyampaikan batasan masalah yang akan saya sampaikan didalam pidato kali ini, yakni diantaranya : Manfaat ilmu dalam memecahkan permasalahan pada kehidupan.

Bila kita melihat secara umum, nasib seseorang bisa dilihat dari sikapnya terhadap waktu. Oleh karena itu seseorang yang bermutu dapat dilihat dari bagaimana dia menyikapi waktu. Waktu itu tak akan kembali ke masa yang lalu dan waktu yang diberikan pada tiap orang itu sama yaitu 24 jam sehari. Artinya seorang yang sukses dan seorang yang gagal memiliki waktu yang sama. Permasalahannya adalah bagaimana kita memanfaatkan waktu tersebut agar dapat beranfaat dan efektif. Adapun salah satu tanda kebodohan seseorang adalah karena sering menunda nunda waktu. Sesungguhnya jika kita tahu bahwa menunda waktu itu berarti menghilangkan kesempatan kita untuk dapat berkembang menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.

Setiap waktu yang kita lewati haruslah menjadi sebuah ilmu baru. Dengan adanya ilmu baru yang kita miliki, kita menjadi semakin berkembang, artinya waktu yang kita lewati membuat kepribadian dan wawasan kita menjadi lebih berkembang. Sesibuk apapun kita, usahakan untuk mendapatkan ilmu, karena kesulitan dan masalah selalu berkembang. Bagaimana mungkin kita dapat menyikapinya tanpa belajar? bagaimana kita bisa menyelesaikan masalah yang terus berkembang dengan cepat sedangkan ilmu kita tidak berkembang seitung perkembangan masalah tersebut? tentu saja kita akan sangat merasa kesulitan dalam menyelesaikannya.

Tanpa ilmu dan pengetahuan, tangan dan kaki akan terbelenggu, tidak bisa bergerak kemana-mana. Cakrawala berfikir akan sempit.

Ilmu adalah jalan menuju kebahagiaan, kita dapat mencapai apapun dengan ilmu yang kita miliki. Artinya, jika kita ingin tahu sejauh mana tingkat kesuksesan kita dapat kita lihat dari seberapa besar kecintaan kita kepada ilmu.

Kewajiban belajar bagi kita tidak ada batasannya hingga tutup usia. Kita akan mengalami perubahan hidup dari detik ke detik. Usia semakin bertambah dan jatah hidup kian berkurang, sedangkan kebutuhan semakin banyak. Singkatnya, tubuh semakin melemah dan potensi masalah semakin bertambah. Oleh karena itu, kita harus mulai menyadarinya sejak dini sehingga kita tahu persis cara mengahadapinya.

Sesungguhnya tantangan hidup dapat kita hadapi dengan memperbanyak input berupa ilmu, wawasan, dan pengalaman. Bagaimana mungkin kita dapat menyikapi segala perubahan tanpa bertambahnya ilmu? jika kondisi perubahan di sekeliling kita tidak diimbangi dengan pertambahan ilmu, yang ada hanyalah emosi dan ketegangan.

Salah satu siri dari orang yang kurang ilmu adalah hilangnya kearifan. Andalannya adalah otot dan amarah. Emosinya jadi tidak terkendali. Sedikit saja tersinggung, memuncaklah amarahnya. Jika sudah demikian, dia tidak akan tahu bagaimana lagi mana yang benar dan mana yang salah.
Untuk itu, mulai dari sekarang kita harus membuat program belajar tiada henti dimanapun, kapanpun, dan dengan siapapun seluruh aktifitas kita harus memiliki muatan ilmu yang positif. Kita harus membebaskan diri dari belenggu kebodohan dengan ilmu. Banyak cara yang bisa kita lakukan untuk mendapatkan ilmu. karena sesungguhnya, letak dari belajar tiada henti ini ada pada kesungguhan dan tekad untuk melakukannya.

Keterbatasan materi, kemampuan fisik, dan teknis ridak akan membuat seseorang mengurungkan niatnya untuk belajar jika tekadnya sudah kuat. Kita harus terus menambah ilmu, wawasan, dan pengalaman dari setiap aktivitas kita. Hanya orang yang terus mengupgrade dirinya dengan ilmu yang akan hidup dalam samudra kearifan dan lebih bijak memandang kehidupan. Kesuksesan dapat diraih dengan menguasai ilmu. Belajar tiada henti adalah cara kita meraih kekayaan hakiki.
Adapun beberapa keuntungan belajar adalah :
  1. Dengan belajar terus menerus, kemampuan kita akan meningkat sehingga dapat menyelesaikan masalah dengan baik.
  2. Dengan belajar, iman kita akan menguat sehingga hidup ini menjadi lebih tenang dan bahagia.
  3. Dengan belajar tanpa henti, hidup lebih optimis dan percaya diri karena dengan kemampuan yang terus menerus meningkat kita akan lebih bertahan dalam situasi apapun.
  4. Dengan belajar terus menerus, kehormatan dan kewibawaan akan meningkat karena orang yang berilmu luar dan dalam akan sangat dihargai.
Seperti halnya kita mengikuti sebuah ujian. Hal yang diujikan sama, waktu ujiannya sama, dan dengan soal yang sama, tetapi hasil pasti berbeda. Yang membedakan antara hasil ujian tersebut adalah persiapan dan kemampuan kita dalam menyelesaikan ujiannya. Persiapan dan kemampuan yang kita miliki itu didasari dari sejauh mana ilmu yang kita miliki. Biasanya orang yang kurang ilmu itu setiap kali bertemu dengan ujian maka akan merasa stres, panik, gelisah,dan lain sebainya, dikarenakan mereka tidak siap untuk menyelesaikan permaalahan(ujian) yang akan mereka hadapi.

Jika kita mengetahui ilmunya, maka setiap masalah akan terasa mudah dan tidak ada kesulitan pada setiap permasalahan yang kita lalui. Pada dasarnya kita memiliki kemampuan yang sama, tapi kemampuan tersebut tidak diimbangi dngan ilmu, maka pasti hasilnya akan berbeda. Seperti halnya seorang dokter yang mengobati orang sakit dibandingkan dengan seorang guru yang mengobati orang sakit pun pasti akan mendapatkan hasil yang berbeda, karena ilmu yang mereka miliki jelas dengan spesifikasi yang berbeda.



Kita mengetahui bahwa waktu pasti akan terus berjalan dan suatu saat kondisi fisik kita menurun, sedangkan masalah pasti akan terus meningkat, maka ilmu itu adalah solusinya. Kita ditentukan oleh waktu, tetapi jika tidak tahu bagaimana cara memanfaatkan waktu tersebut dengan baik maka kita termasuk orang yang gagal.


Kita harus belajar secara mendasar dan segala sesuatu yang kita pelajari haruslah bermanfaat. Seperti halnya kita ketahui bahwa tubuh kita 70% adalah air, tapi pernahkah kita mempelajari bagaimana karakteristik dari air? jika kita tidak tahu karakteristik air tersebut maka sama halnya kita tidak tahu bagaimana 70% karakter diri kira sendiri.

Mudah pula untuk memotong kayu, namun jika gergaji tidak diasah bukankah akan terasa sulit dan perlu tenaga yang sangat ekstra jika kita ingin menggunakannya untuk memotong kayu? berbeda jika kita menggunakan gergaji yang sangat tajam mata pisaunya, tentunya akan lebih mudah untuk memotong kayu tersebut.
hal yang perlu kita lakukan untuk memperoleh ilmu adalah :
  • Bertekad bahwa tiada hari tanpa bertambah ilmu.
  • Sediakan waktu khusus untuk belajar.
  • Jangan pernah merasa rugi untuk mengeluarkan uang demi memperoleh ilmu, karena semua itu merupakan investasi masa depan.
  • Mengamalkan ilmu agar lebih terasa manfaatnya.
  • Jangan pernah kikir untuk berbagi ilmu, karena dengan berbagi, maka ilmu yang kita miliki justru akan makin bertambah.
Kesimpulannya adalah, bahwa segala sesuatu hal yang ada di dunia ini pasti membutuhkan ilmu. Tanpa ilmu, kita tidak dapat berbuat apa-apa. Maka dari itu peranan ilmu sangatlah penting. Kesadaran dari diri kita sendiri haruslah tinggi untuk mendapatkan ilmu. Selama kita hidup, maka selama itulah kita membutuhkan ilmu.
Atas perhatian rekan-rekan saya ucapkan terimakasih.
wassalamu'alaikum wr.wb..


No comments:

Post a Comment